MEGABERITA – Salah satu pegawai Pertamina membuat ulah di jalan dan viral. Dia adalah Arie Febriant. Arie Febriant Pertamina viral lantaran dirinya bersikap arogan di jalanan.
Dia kepergok parkir sembarangan di di Jalan Masjid Darul Falah Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat (5/4) sore. Akibat aksi parkir sembarangannya ini, terjadi kemacetan.
Ketika ditegur pengendara lainnya, Arie malah bersikap arogan dan meludahi pengendara yang menegurnya. Meski begitu, Arie tak lansung memindahkan mobilnya dan memilih membeli takjil.
Kejadian itu sontak dibanjiri komentar warganet yang kesal dengan kelakuan pria tersebut.
Setelah ditelusuri pria arogan itu bekerja di perusahaan pelat merah, Pertamina.
PT Pertamina (Persero) langsung ambil tindakan terhadap kelakuan salah satu pegawainya tersebut. Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan Arie sudah membuat permintaan maaf secara terbuka.
“Yang bersangkutan sudah membuat permohonan maaf,” ujarnya kepada media.
Meski begitu, manajemen Pertamina tak tinggal diam.
“Saat ini Pertamina sedang melakukan investigasi internal dan akan memproses sesuai ketentuan perusahaan. Pertamina tidak mentolerir segala tindakan pekerjanya yang bertentangan dengan hukum dan etika. Pertamina mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas kejadian ini,” tulis akun instagram @pertamina.
Punya Kekayaan Rp 2,2 Miliar
Ditelusuri melalui E-LHKPN, Arie Febriant sebagai pegawai BUMN terakhir melaporkan harta kekayaan pada 23 Maret 2023. Di laporan tersebut, Arie memiliki total harta kekayaan Rp 2,2 miliar.
Harta kekayaan terbanyaknya disumbang dari tanah dan bangunan miliknya di Jakarta Selatan yang nilainya mencapai Rp 3 miliar.
Selain itu, Arie juga tercatat memiliki harta laiinya berupa alat transportasi dan mesin yang terdiri dari 2 mobiil:
- Mobil Xpander tahun 2019 senilai Rp 180 juta
- Mobil HR-V tahun 2015 senilai Rp 196 juta
Arie tercatat juga memiliki harta bergerak Rp 92,5 juta, kas dan setara kas Rp 238,2 juta. Saat ini, Arie juga memiliki utang mencapai Rp 1,4 miliar.