MEGABERITA – PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa mengumumkan penggunaan Electric Apron Passenger Bus dan charger di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. VKTR ditunjuk untuk menyediakan 1 unit Electric Apron Passenger Bus beserta Charger yang akan diserahkan di lokasi operasional di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.
Inisiatif ini merupakan langkah konkret menuju pengurangan signifikan jejak karbon yang dapat diadopsi oleh Bandara Soekarno Hatta maupun bandara lainnya di seluruh Indonesia. Peningkatan kendaraan yang ramah lingkungan ini sekaligus mencerminkan komitmen PT Gapura Angkasa terhadap praktik-praktik yang berkelanjutan dalam penyediaan layanan ground handling mereka.
Dengan penyediaan 60 unit bus listrik oleh VKTR sejak Juni 2022 hingga April 2024, telah berhasil dicapai penghematan sebanyak 1,8 juta liter bahan bakar diesel, setara dengan pengurangan lebih dari 5 juta kilogram CO2.
“Kami bangga menjadi bagian dari perubahan positif ini. Bekerja sama dengan Gapura Angkasa tidak hanya menunjukkan kepercayaan pada teknologi kami tetapi juga visi bersama kami untuk masa depan transportasi yang lebih hijau dan berkelanjutan,” kata CEO PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk, Gilarsi W. Setijono dalam keterangan resmi, Selasa (9/4/2024).
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi menyampaikan komitmen pemerintah Indonesia untuk meningkatkan target penurunan emisi tanpa syarat dari 29% menjadi 31,89% dan bersyarat dari 41% menjadi 43,20%. Target tersebut telah tertuang dalam dokumen Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC).
“Untuk mencapai target penurunan emisi, Kementerian Perhubungan telah berkomitmen mendorong pengembangan industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk kebutuhan pasar domestik dan bahkan global. Saat ini jumlah KBLBB berdasarkan Sertifikat Registrasi Uji Tipe yang terbit per 22 Januari 2024 yaitu sebanyak 122.630 unit,” tutur Budi.
Perjanjian ini menegaskan komitmen VKTR dan PT Gapura Angkasa dalam mendukung transformasi menuju mobilitas yang lebih ramah lingkungan dan efisien. Investasi dalam charger yang efisien juga memastikan ketersediaan yang handal untuk mengisi daya kendaraan listrik, serta menjaga kelancaran operasional bandara.
VKTR Teknologi Mobilitas Bidik Kenaikan TKDN hingga 50 Persen pada 2024